Read with BonusRead with Bonus

Bab 218

"Baiklah, lupakan saja." Naga Api memutar matanya, mengeluh, "Tak heran dulu ketika menjalankan tugas, banyak gadis cantik yang menggoda Kapten, tapi Kapten tetap tak bergeming. Dulu aku pikir Kapten benar-benar mencintai gadis desa itu dan hanya mau tidur dengan satu wanita saja. Rupanya..."

"Apa ...