Read with BonusRead with Bonus

Bab 1622

"Ketika berkata demikian, Zhang Meiyun menitiskan air mata kesedihan.

An Er Gou mengusap lembut bahunya, "Kak Meiyun, aku harus berterima kasih kepada Wang Huaxia. Kalau dia tak lepaskan kau, aku takkan ada peluang ini! Kau perempuan yang sangat baik, dia yang tak tahu menghargai. Tak apa, kan kita ...