Read with BonusRead with Bonus

Bab 48 Bayangan Masa Lalu

Ruang rumah sakit itu remang-remang, cahaya lampu neon menyinari tubuh lemah Timothy yang terbaring di ranjang. Sebuah tangisan keluar dari bibirku melihatnya dalam keadaan yang begitu lemah. Wajahnya pucat, dan matanya berat dengan rasa sakit.

Air mata segar menggenang di mataku saat aku mendekati...