Read with BonusRead with Bonus

Bab 48

Frederick tidak dapat menahan senyum sinis melihat wajah Charlotte yang merah padam, terasa semakin kuat keinginan untuk mengusiknya.

Dia mendekatkan diri, hidungnya hampir menyentuh lekukan leher Charlotte, ketika ketukan di pintu bilik tidur mengganggu saat itu.

"Frederick, dah bangun? Nenek nak...