Read with BonusRead with Bonus

232

"Apa ini?" Dia mengambilnya dengan berhati-hati, dahi sedikit berkerut di wajah tampannya ketika dia mendekat, dan mencium pelipisku, tangannya lembut menyentuh leherku. Aku menunggu sehingga dia kembali melihat sampul surat di tangannya, memerhatikannya membalikkan untuk membuka, perutku berasa teg...