Read with BonusRead with Bonus

Bab 78

Dia mengangkat cangkir ke mulutku. Awalnya aku berpikir untuk menolaknya, tapi kemudian aku punya ide. Aku berpikir jika aku meminumnya, aku bisa membuktikan bahwa kebutuhan darah bukanlah alasan dari halusinasiku. Aku mengambil cangkir itu, dan aku meminum isinya dalam satu tegukan.

"Anak baik. Kam...