Read with BonusRead with Bonus

56. Jess, si pelawak

Dia tidak bisa menahan senyum rahasia itu yang terus muncul di bibirnya dari waktu ke waktu saat dia duduk di sana dalam diam, memikirkan apa yang dia katakan padanya tadi di tempat parkir. Dia mengatakan bahwa dia cantik. Dia pikir serigalanya cantik.

*Sebentar. Tidak. Jessie yang buruk. Kita tida...