Read with BonusRead with Bonus

Bab 12

Jiwa-jiwa yang terpelintir.

Aku terbangun untuk kedua kalinya, masih mengantuk dan bingung, bertanya-tanya apakah mungkin ingatanku hanya mimpi buruk. Lee tidak mungkin mengurungku di sebuah apartemen mewah, mengatakan bahwa dia melakukannya demi kebaikanku. Tiba-tiba sepasang mata gelap yang lebar...