Read with BonusRead with Bonus

Bab 236

Matt

Air mata Eliza tumpah, dan dia berpaling. Aku berjalan mengelilinginya. Hidungku mencium aroma steril yang memenuhi lorong. Dia mengeluarkan suara frustrasi dan melesat kembali ke jalanku. Matanya penuh dengan campuran keputusasaan dan rasa bersalah.

"Apa lagi sekarang?"

"Kamu kelihatan sakit,...