Read with BonusRead with Bonus

PASAL 426

Harmony menelan ludah, matanya melirik gugup ke arah Xander.

Dia tidak bergeming—tidak sekalipun—tetapi kemarahan yang membara di matanya tidak bisa disembunyikan.

“Kami mendengar setiap kata,” kata Rochelle dengan dingin, berlutut di samping Arianna.

“Setiap ancaman. Setiap hal gila dan delusion...