Read with BonusRead with Bonus

CHAPTER 200 Membutakan

Lisa

Aku hampir membuka pintu depan penumpang mobil ibuku ketika dia menghentikanku.

"Sayang, duduk di belakang, ya," kata ibuku, sudah duduk di kursi pengemudi.

"Apa Ayah bersamamu?" tanyaku bingung. Aku menyipitkan mata melalui jendela yang sangat gelap, tapi tidak terlihat apa-apa.

"Ini kej...