Read with BonusRead with Bonus

Bab 198

“Hai sayang,” kata Lucia saat memasuki ruangan, langsung memanjat ke atas Helios seperti kulit kedua.

“Kamu tahu kan harus hati-hati, bayi kita bisa lahir kapan saja.”

Tanpa peringatan, Lucia merasakan sensasi yang tiba-tiba dan tak terbantahkan—semburan cairan hangat yang menyebar di seprai di baw...