Read with BonusRead with Bonus

Bab 48

Raymond menatap Margaret yang terlihat sangat mempesona.

Pipinya merah merona, membuatnya tampak sangat pemalu.

Bibirnya seperti mawar terindah yang pernah kau lihat.

Menyentuh kulit lembutnya membuat Raymond gila.

Otaknya seperti berhenti bekerja.

Saat ini, semua perasaan cinta dan benci? Hila...