Read with BonusRead with Bonus

Bab 198

Nancy memeluk Margaret begitu erat, seolah-olah dia ingin memeras nyawanya. Margaret membalas pelukannya, merasakan intensitas emosi Nancy. Yang bisa dia dengar hanyalah isak tangis Nancy, dan dia tahu itu adalah air mata kebahagiaan karena Nancy akhirnya terbangun.

Margaret melirik ke atas dan mem...