Read with BonusRead with Bonus

Bab 152

Howard memandangi Elisa, yang meringkuk di tempat tidur, dan tidak bisa menahan tawa. Kemampuan Elisa untuk berpura-pura lemah semakin hari semakin halus.

Howard kembali ke posisi semula, mengulurkan tangannya yang besar, dan menarik Elisa serta selimut ke dalam pelukannya. Ia memejamkan mata dan m...