Read with BonusRead with Bonus

Bab 223

Derrick, dilanda badai emosi, berdiri di ambang histeria. Wajahnya yang memerah dan tertekuk adalah topeng kemarahan yang tak terkendali. Edwin, dadanya naik turun dengan kemarahan, menunjuk cucunya dengan jari yang gemetar.

"Derrick! Apa kamu sudah kehilangan akal? Berani-beraninya kamu berbicara ...