Read with BonusRead with Bonus

Bab 572

"Syukurlah kamu di sini," kata pelayan itu, tampak agak gelisah. "Tuan Davis dan Nyonya Davis hampir saja menuju balai kota. Mereka tinggal beberapa menit lagi."

"Aku nggak percaya mereka masih ngomongin perceraian setelah sekian lama! Anak muda, selalu impulsif!" gerutu Liam.

Pelayan itu mengangk...