Read with BonusRead with Bonus

Bab 155

Mulut Mark terbuka lebar karena kaget, bertanya dengan nada tak percaya, "Apa yang kamu lakukan di rumahnya? Kamu membawa putri satu-satunya mereka tepat di depan orang tuanya, dan kamu masih berani muncul di sana? Nggak takut digebukin sampai mati?"

Henry mengatupkan bibirnya, menjawab, "Kalaupun ...