Read with BonusRead with Bonus

Bab 17

Keesokan paginya, Hazel terbangun dengan kaget oleh dering telepon yang terus-menerus. Dia melempar ponselnya ke samping, mencoba untuk tidur lagi.

Tapi siapa pun yang menelepon tidak mau menyerah, terus menelepon tanpa henti.

Kesal, Hazel akhirnya mengangkat telepon.

"Hazel, kamu di mana? Kenapa...