Read with BonusRead with Bonus

Bab 472

Caleb tertegun, pipinya terasa panas akibat tamparan itu.

Dia membeku.

Satu saat, Susan menangis di pelukannya; saat berikutnya, dia menamparnya.

Apakah semua wanita seperti ini?

Susan menatapnya tajam, dadanya naik turun. Jika tangannya tidak dibalut, dia pasti menamparnya lagi.

"Caleb, apa ak...