Read with BonusRead with Bonus

Bab 122

Di dalam mobil, hanya suara Seraphina yang terdengar, penuh dengan kesedihan.

Dia berubah dari marah menjadi hanya menangis terisak-isak.

Orang di ujung telepon pasti panik, tapi Seraphina tidak mau memberitahu di mana dia berada.

Akhirnya, dia menutup telepon.

Setelah menutup telepon, dia bersa...