Read with BonusRead with Bonus

Bab 193

"Bagus," kata Micah Clemens dengan puas, bibirnya melengkung menjadi senyum licik. "Orang bijak tahu kapan harus mengalah."

"Tuan Clemens, bisa saya—"

"Waktunya pergi." Micah Clemens memotong ucapan Ronan Potter sebelum dia bisa mengatakan apa-apa lagi.

Pengawal pribadi melangkah masuk dan mengaw...